Eksposdemokrasi.id,Luwu Timur-Kampanye tatap muka yang dilakukan oleh calon wakil bupati nomor urut 2, Akbar Andi Leluasa mendapat sambutan hangat dari warga desa Lestari, Kecamatan Tomoni,Luwu Timur, Jumat 8 November 2024, malam.
Dihadapan ratusan warga desa Lestari yang dihuni oleh masyarakat suku Jawa, Akbar yang juga berdarah Jawa dari ibu kandungnya mendapat amanah besar dari keluarga besar suku Jawa.
Sebelum memulai orasi politiknya, Akbar diberi amanah berupa wayang gunungan dari sesepuh suku Jawa, Bapak Sumani.
"Kami orang Jawa dengan ini menyerahkan wayang Gunung, sebagai simbol bahwa dukungan untuk memenangkan Budiman -Akbar dan sebagai orang Jawa menitipkan kepada bapak Akbar agar eksistensi budaya Jawa tetap di lestarikan, dikembangkan",Ujar Bapak Sumani.
"Hal ini kami lakukan karena bapak Akbar selaku wakil bupati kelak juga berdarah Jawa, dan tentunya juga memahami adat dan istiadat Jawa", terangnya.
Sementara itu, menurut Tugiat,Gunungan melambangkan kehidupan suatu daerah bisa juga diartikan bumi batara guru.
"Ini juga diartikan amanah dan tanggung jawab yang diberikan kepada Mas Akbar sebagai represensi masyarakat Jawa yang berdiam di bumi Batara guru di mana didalam dirinya mengalir darah orang Jawa dari garis keturunan ibu, merupakan simbol memberikan kepercayaan penuh kepada mas Akbar untuk menjaga kepemimpinan dengan baik, amanah, jujur dan tangkas Trengginas, cakap, dinamis dan berkepribadian",terang Mantan legislator dari Partai Nasdem.
Akbar Andi Leluasa, yang didampingi oleh Tugiat, selaku tokoh agama dan mantan legislator DPRD Lutim mengajak masyarakat untuk bersatu dalam memenangkan Budiman -Akbar agar segala program dan rencana kerja dapat di realisasikan dengan mudah.
"Insyaallah, selaku anak dan saudara, saya berdiri dihadapan bapak dan ibu mengajak untuk bersatu melanjutkan kebaikan, melanjutkan dua periode kepemimpinan Budiman -Akbar",ajak Akbar yang disambut teriakan lanjutkan dua periode.
Mendapat amanah untuk melestarikan budaya Jawa, Akbar berencana akan membangun pendopo, agar lebih mudah dalam mempersatukan dan semakin meningkatkan silaturahmi.
"Beberapa manfaat dari pendopo diantaranya, Tempat berkumpul, bersilaturahmi, atau bermusyawarah, Tempat menerima tamu, Tempat pertemuan, latihan tari atau karawitan, rapat warga, dan sebagainya , inilah pentingnya kita rencanakan itu, bagaimana juga nantinya dari suku lain kita adakan tempat untuk kebudayaan mereka, ", Terang nya.
"Negeri yang hebat, negeri yang kuat adalah dia yang memelihara dan menghargai nilai-nilai budaya nya ", tambah Akbar.
Meskipun diguyur hujan, semangat warga tidak goyah, mereka tetap antusias mengikuti jalannya kegiatan.
Apalagi di dampingi oleh Tugiat, H.Haruna, Ir.Rahman yang semuanya mantan legislatif DPRD Luwu Timur.
(Redaksi)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar