Eksposdemokrasi.id,Luwu Timur-Bupati Luwu Timur, H. Budiman, menghadiri Rapat Kerja Daerah (Rakerda) DPD PKS Kabupaten Luwu Timur yang bertempat di Hotel Lagaligo, Desa Puncak Indah, Kecamatan Malili, Sabtu (23/07/2022).
Dalam Rakerda ini turut dihadiri oleh Ketua dan Sekretaris DPW Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sulawesi Selatan, para pengurus DPD PKS Kabupaten Luwu Timur, dan beberapa kepala desa.
Ketua DPD PKS Luwu Timur, Suardi Ismail mengatakan, Rakerda ini juga merupakan satu rangkaian untuk menyusun program menuju Pileg mendatang. "Terima kasih kepada ketua, sekretaris dan pengurus DPW, serta para pengurus, anggota maupun relawan PKS Luwu Timur yang menyempatkan hadir di Rakerda ini, semoga acara ini berjalan dengan sukses,” ujar Suardi Ismail.
Salah satu tujuan Rekerda ini dilaksanakan yakni sebagai ajang silaturrahmi antara pengurus DPW PKS Sulsel dengan kader PKS serta masyarakat Luwu Timur. Dan Kader PKS diharapkan agar mampu berinterkasi dengan masyarakat dan juga bisa mendengarkan aspirasi masyarakat sampai ke desa-desa.
Ketua DPW PKS Sulawesi Selatan, M. Amri Arsyid menekankan kepada pengurus agar serius menyusun program-program partai demi untuk membesarkan partai yang dicintai bersama, serta program-program itu bisa menyentuh masyarakat.
Amri Arsyid, yang hadir langsung di Rakerda PKS DPD Luwu Timur itu mengatakan, kalau melalui DPD PKS Luwu Timur nantinya bisa menghasilkan calon-calon pemimpin daerah maupun pemimpin nasional.
PKS saat sekarang ini, lanjut Amr, bukanlah partai kecil lagi, namun PKS sekarang menjadi partai besar di Indonesia. "Jadi khusus untuk DPD PKS Luwu Timur, kita akan target minimal meraih 4 kursi agar PKS Luwu Timur, dan yang jelas kita harus menang,” ungkapnya.
Amri Arsyid juga menuturkan kalau Rakerda adalah Ajang bagi PKS untuk menyusun program dimana program yang disusun itu harus bisa menyentuh dan dirasakan oleh masyarakat.
Sementara Bupati Luwu Timur, H. Budiman mengatakan, rapat kerja daerah yang dihadiri saat ini memiliki makna dan peran yang sangat penting, karena selain merupakan media silaturahmi bagi kita sekalian, juga merupakan agenda yang besar artinya bagi kelangsungan eksistensi suatu organisasi.
"Atas nama pribadi dan juga pemerintah mengucapkan terima kasih atas dukungan Pemilukada hingga saat ini didalam kebijakan-kebijakan pemerintah daerah. Terima kasih Pak Suardi Ismail sebagai Ketua DPRD PKS Luwu Timur dan sekaligus Anggota DPRD yang telah banyak memberikan masukan sehingga kebijakan yang pemerintah ambil adalah kebijakan bersama antara Bupati dan beserta anggota DPRD. Tidak bisa jadi APBD itu kalau kita tidak bersama-sama mengesahkan, sehingga itulah sebabnya didalam mengelola anggaran kurang lebih 1,5 triliun Insha Allah kita akan sama-sama melihat ujungnya,” imbuhnya.
Terakhir, Budiman mengungkapkan bahwa, ada program yang tidak umum di Sulsel yakni program 1 miliar 1 desa diluar DAK dan DD. Artinya apa? ada dana besar di desa kurang lebih diatas 2 setengah miliar yang jika ini dikawal dengan baik, program ini berjalan dengan baik, Insha Allah desa mandiri, desa maju dalam waktu dekat akan dicapai.
Termasuk membangun Ruang Terbuka Hijau (RTH) tanpa menggunakan APBD yakni dengan melibatkan dunia usaha untuk membangun Kota Malili. Yakni membangun Bundaran Batara Guru dan membangun Sport Center.
"Saya berharap agar Rakerda ini dijadikan sebagai bagian dari konsolidasi internal dan bisa berjalan dengan sukses serta mendaptakan berkah dari Allah SWT," tutup Budiman.
Sumber : (prokopim/ikp-kehumasan/kominfo-sp)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar